Candi Liyangan adalah situs purbakala berupa candi dan kawasan permukiman di lereng timur Gunung Sundoro,
tepatnya di permukiman warga Dusun Liyangan, Desa Purbasari, Kecamatan
Ngadirejo, berjarak sekitar 20 kilometer arah barat laut dari kota Temanggung, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Situs ini baru ditemukan pada tahun 2008.[1]
Penemuan pertama berupa talud, yoni, arca,
dan batu-batu candi. Penemuan selanjutnya sebuah bangunan candi yang
tinggal bagian kaki dan di atasnya terdapat sebuah yoni yang unik, tidak
seperti umumnya, karena yoni ini memiliki tiga lubang. Penelitian dan
penggalian lebih lanjut dilakukan Balai Arkeologi Yogyakarta pada 2010
dan 2011 menyimpulkan bahwa situs tersebut bukan merupakan candi besar
tetapi sebuah perdusunan Mataram Kuno.
Berdasar gambaran hasil survei penjajakan Balai Arkeologi Yogyakarta
menyimpulkan bahwa Situs Liyangan merupakan situs dengan karakter
kompleks; indikasi sebagai situs permukiman, situs ritual, sekaligus
situs pertanian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar